Sebagai seseorang yang mengelola server pada saat proses debugging atas suatu kondisi tertentu (biasannya terjadi masalah) maka ketersediaan dari logs file sangatlah penting. Hal yang paling ideal dari suatu aplikasi / script / job yang berjalan adalah selalu menulis logs pada saat terjadi kondisi yang tidak di inginkan (error misalnya).
Fungsi dari logs ini adalah untuk menelusuri penyebab terjadinnya error tersebut sehingga dapat dilakukan perbaikan atau penanganan terhadap error tersebut. Tidak semua error harus diselesaikan atau diperbaiki. Jika memang error tersebut bukanlah kesalahan aplikasi , misalnya erorr karena http request yang dilakukan memiliki request body(payload) dan menghasilkan error maka semata-mata error tersebut hanyalah sebagai informasi untuk menjelaskan mengapa http request tersebut gagal.
Daftar logs yang berguna pada linux server Debian / ubuntu server
pada linux server / ubuntu server terdapat bermacam-macam logs. Berikut ini adalah logs default yang ada linux server / ubuntu server.
No | Nama Logs | Deskripsi Logs |
1 | System boot logs /var/log/boot |
berguna saat kita melakukan debugging terkait booting server (booting sistem opreasi) |
2 | Deamon logs /var/log/daemon |
logs yang menyimpan kegiatan dari server seperti squid, ntp dan lain sebagainnya |
3 | Mail / email logs /var/log/mail.* |
logs yang menyimpan segala hal terkait email server yang terinstall di ubuntu server yang kita miliki |
4 | Printer logs /var/log/lpr.log |
logs terkait printer (jika memang server kita melayani layanan printer, biasannya sharing printer) |
5 | Apaache logs /var/log/apache2 |
log apache jika menggunakna web server apache. |
itulah contoh lima file logs yang basic kita harus tahu. Selain lima logs diatas masih terdapat berbagai macam logs lain , namun kita hanya perlu mencari tahunnya ketika sedang terjadi masalah dikomponeen tertentu . Sehingga kita hanya perlu mencai logs spesifik ke komponen tersebut.
Membaca logs paling baru
Perintah yang digunakan untuk membaca logs paling baru (paling bawah difile log tersebut) adalah sebagai berikut
tail -f file.log
Membaca logs lebih panjang
Jika dirasa perintah tail dengan opsi -f (force) kurang banyak menampilkan logs maka kita dapat menggunakan perintah dibawah ini agar logs yang tampil lebih banyak
more file.log
Melihat logs secara utuh
Jika anda ingin melihat logs secara utuh, namun hal ini sangat tidak dianjurkan apabile file logs yang ingin anda buka sangatlah besar , misalkan 50mb logs. Perintah yang digunakan untuk melihat logs secara utuh adalah
cat file.log
Mencari kata tertentu didalam suatu logs
terkadang saat kita membaca logs kita hanya ingin menampilkan logs yang mengandung kata-kata tertentu. Biasannya kata kunci yang dituliskan adalah terkait dengan nama error yang sedang kita cari. maka untuk mencari atau memfilter kata tertentu dalam suatu logs perintah yang dapat kita guankan adalah
1. menggunakan tail
tail -f file.logs | grep "http post"
2. menggunakan cat , jika ingin mencari dalam keseluruhan file logs
cat file.logs | grep "http post"
atau ada opsi kedua selain cat
grep -i http post file.logs
melihat logs dengan pembagian per halaman
jika logs yang ditampilkan ke terminal sangat panjang maka kita harus scroll ketas cukup jauh untuk melihat isi log tersebut. maka ada perintah lain untuk menampilkan logs dengan ada fitur halaman atau biasannya kita kenal dengan isitlah pagging. Berikut adalah perintahnya
less file.log