3 Cara Monitor Bandwidth di GNU / Linux

Kalau kita menjalankan dedicated server atau Virtual Private Server (VPS), maka sebetulnya kita juga perlu memonitor baik trafic keluar atau trafic masuk yang ada di mesin GNU / Linux kita.

Pada awalnya, saya merasa tidak perlu untuk memonitor karena web saya juga visitornya belum banyak, sehingga bandwidth juga tidak mungkin termakan sampai 1 TB dalam satu bulan. Nah, tapi kemarin saat saya melihat kontrol panel VPS yang saat ini sedang digunakan, disitu ada informasi bahwa bandwidth 2 TB, hanya tinggal 600 GB.

Jujur saya, saya kaget melihat statistik itu. Dalam hati saya pikir, mungkin informasi di panelnya salah. Tetapi tidak mungkin juga, provider VPS tidak mungkin memberikan statistik yang salah. Jadi, saya rasa kesalahan ada di saya sendiri. Dan, setelah saya cek di terminal memang ada traffic yang sangat besar, yang terjadi setiap detik yaitu sekitar 40 MB/s.

Dan inilah yang menyebabkan bandwidth saya membengkak.

Jadi, tools apa yang bisa kita gunakan untuk memonitor bandwidth ? Berikut ulasannya.

1. Nload

Tools ini diinstall dengan cara seperti berikut :

# Debian / Ubuntu
apt-get install nload

# CentOs / Fedora
yum -y install nload

Setelah itu, kita tinggal ketikkan perintah nload, nanti akan muncul seperti ini.

Device eth0 [127.0.0.1] (1/4):
================================================================================
Incoming:

Curr: 1.92 kBit/s
Avg: 2.02 kBit/s
Min: 952.00 Bit/s
Max: 2.98 kBit/s
Ttl: 19.12 GByte

Outgoing:

Curr: 7.92 kBit/s
Avg: 7.71 kBit/s
Min: 4.16 kBit/s
Max: 8.06 kBit/s
Ttl: 1040.04 GByte

Jadi, akan terlihat jelas trafic incoming dan outgoingnya.

2. Iftop

Tools ini bisa diinstall dengan cara

# Debian / Ubuntu 
apt-get install iftop

# CentOs / Fedora 
yum -y install iftop

Langsung saja jalankan iftop -n Kemudian akan muncul seperti ini :

               12.5Kb          25.0Kb          37.5Kb          50.0Kb    62.5Kb
mqqqqqqqqqqqqqqqvqqqqqqqqqqqqqqqvqqqqqqqqqqqqqqqvqqqqqqqqqqqqqqqvqqqqqqqqqqqqqqq
80.211.130.216             => 103.76.17.138              1.59Kb  1.16Kb  1.74Kb
                           <= 160b 160b 237b 255.255.255.255 => 80.211.130.237                0b      0b      0b
                           <= 1.99Kb 408b 204b 255.255.255.255 => 80.211.130.150                0b      0b      0b
                           <= 0b 0b 117b 80.211.130.216 => 84.255.215.149                0b      0b     33b
                           <= 0b 0b 43b 80.211.130.216 => 2.20.184.100                  0b      0b     33b
                           <= 0b 0b 43b 80.211.130.216 => 2.16.173.134                  0b      0b     33b
                           <= 0b 0b 43b 80.211.130.216 => 46.37.10.220                  0b      0b     25b
                           <= 0b 0b 44b 80.211.130.255 => 80.211.130.237                0b      0b      0b
                           <= 680b 136b 68b 80.211.130.216 => 2.22.49.105                   0b      0b     22b
                           <=                               0b      0b     43b
qqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqq
TX:             cum:   19.1KB   peak:   4.61Kb  rates:   2.03Kb  1.88Kb  2.47Kb
RX:                    10.7KB           5.45Kb           3.66Kb  1.61Kb  1.64Kb
TOTAL:                 29.8KB           8.92Kb           5.69Kb  3.49Kb  4.12Kb

Kenapa pakai opsi -n ? Opsi -n digunakan untuk mencegah iftop resolve ipaddress ke hostname, yang menyebabkan tambahan network traffic.

Kalau kita perhatikan, informasi yang diberikan iftop berbeda dengan informasi yang diberikan oleh nload. Mengapa bisa begitu ? Ya, karena iftop menentukan data keluar masuk berdasarkan koneksi soket individual dan itu berbeda dengan mekanisme nload.

3. Iptraf

Tools ini bisa diinstall dengan cara :

 # Debian / Ubuntu
apt - get install iptraf

# CentOs / Fedora
yum -y install iptraf

Untuk menjalankan, masukkan perintah iptraf-ng

 iptraf-ng 1.1.4



                      lqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqk
                      x IP traffic monitor              x
                      x General interface statistics    x
                      x Detailed interface statistics   x
                      x Statistical breakdowns...       x
                      x LAN station monitor             x
                      xqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqx
                      x Filters...                      x
                      xqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqx
                      x Configure...                    x
                      xqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqx
                      x About...                        x
                      xqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqx
                      x Exit                            x
                      mqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqj



 Displays current IP traffic information
 Up/Down-Move selector Enter-execute

Nah, jadi iptraf ini lebih lengkap dari kedua tools diatas, jadi silahkan explore sendiri informasi yang ada di iptraf.

 

sumber : https://tekno.gabrieldwi.id/3-cara-monitor-bandwidth-di-gnu-linux/